PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
ALaRm BanJIR
BIDANG KEGIATAN:
PKM-P
Diusulkan
oleh:
Dwi Budi Santoso (31409711) / 2009
Elvira Nurul Huda (34409203) / 2009
Fadjar Maulana (36409026) / 2009
Ferdy Fahlevi Gunawan (33409249) / 2009
Dewi Handayani (39410977 ) /2010
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2011
HALAMAN PENGESAHAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
1. Judul Kegiatan : Alarm
Banjir
2. Bidang Ilmu : (√) PKM-P
( ) PKM-K
( )
PKM-T (
) PKM-M
3. Bidang Ilmu : ( )
Kesehatan (
) Pertanian
( )
MIPA ( ) Teknologi dan Rekayasa
(√
) Sosial Ekonomi ( ) Humaniora
( )
Pendidikan
4. Ketua
Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap :
Fadjar Maulana
b. NIM :
30406109
c. Jurusan :
Teknik Industri
d. Universitas/Institut/Politeknik : Universitas
Gunadarma
e. Alamat Rumah dan No Tel./HP : Graha
Mustika Media, Blok B7
No.5, Setu, Lubang Buaya, Kab.Bekasi.
HP.
021-94974780
5. Anggota
Pelaksana Kegiatan/Penulis : 5 orang
1. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, M.Sc.
b. NIP :
c. Alamat
Rumah dan No Tel./HP : Apartemen Margonda Residence E305, Jl. Margonda
Raya Kav. 462 Depok.
2. Biaya Kegiatan Total:
a. Dikti : Rp.,-
b. Sumber
lain : -
8. Jangka
Waktu Pelaksanaan : 3 bulan
Bekasi, 24 Oktober 2011
Menyetujui
Ketua
Jurusan/Program Studi
Ketua Pelaksana Kegiatan
(Dr. Ir.
Rakhma Oktavina, MT.)
(Fadjar Maulana)
NIP. 000907 NIM. 30406109
Pembantu Rektor
Bidang Dosen Pendamping
Kemahasiswaan
(Irwan
Bastian, S.Kom, MMSi.) (Dr. Ir. Hotniar Siringoringo, M.Sc.)
NIP. 930390
NIP. 910177
A. Judul
Alarm Banjir
B. Latar
Belakang Masalah
Masalah
banjir di kota besar seperti Bekasi merupakan sebuah masalah yang belum
terselesaikan hingga saat ini. Berdasarkan
data yang dihimpun, Kota Bekasi masuk dalam kategori daerah rawan banjir. Titik
banjir tersebut rata-rata merupakan perumahan dan pemukiman warga. Pada tahun
2009 hingga Desember 2010, Dinas Pekerjaan Umum Kota Bekasi mencatat ada 39
kawasan perumahan rawan banjir yang tersebar di sembilan Kecamatan.
Sangat
banyak faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya banjir di daerah Kota Bekasi,
dan berbagai cara telah ditempuh untuk menangani masalah ini, antara lain
pembuatan daerah penampungan air,
daerah hijau untuk resapan air, dan lain-lain. Tak lepas dari masalah tersebut,
faktor lain yang ikut menyumbang besar terjadinya banjir adalah cuaca buruk
yang mengakibatkan curah hujan tinggi secara terus menerus yang kemudian
mempengaruhi daya tampung sungai untuk menyalurkan air hujan tersebut ke laut
sering overload. Serta pintu-pintu
air yang terdapat pada sungai hanya menjadi tampungan sementara yang hanya
dapat memindahkan overload dari
sungai ke tempat lain, untuk itu dalam pengoptimalan fungsi dari sebuah pintu
air diperlukan sebuah alarm banjir metode wireless.
Kendali pintu air yang ada pada umunya masih menggunakan kendali manual yang
dikontrol oleh pengawas. Kendali manual memiliki beberapa kelemahan karena
faktor kerjanya tergantung pada kondisi fisik dan mental operator sehingga
memungkinkan terjadinya kesalahan yang besar, Sedangkan kontrol dan pengawasan
terhadap pintu air harus dilakukan secara terus menerus terutama pada musim
penghujan dimana faktor cuaca dan keadaan alam dapat berubah secara tiba-tiba.
Majunya
perkembangan zaman dan teknologi, orang akan berusaha memperbaiki kondisi yang
ada dengan membuat alarm banjir yang dapat membantu tugas operator. Tidak hanya
dipasang di dekat pintu air, alarm banjir ini dipasang ditempat pemukiman warga
yang sering terkena banjir, dengan teknologi wireless (komunikasi tanpa kabel), dengan adanya teknologi alarm
banjir metode wireless ini diharapkan
banjir di Kota Bekasi dapat diantisipasi.
C. Perumusan
Masalah
Kejadian banjir berdampak pada kehidupan manusia dan lingkungannya,
jika banjir berlangsung lama akan sangat merugikan karena aktivitas akan banyak
terganggu. Beberapa dampak bajir yaitu segala aktivitas yang dilakukan tidak
akan nyaman dan lingkungan menjadi kotor dan kurang sehat yang berdampak
kurangnya sarana air bersih dan berbagai macam penyakit yang mudah ditularkan
karena segala sampah dan kotoran hanyut seringkali mencemari lingkungan.
Aktivitas produksi juga akan terhenti, karena alat-alat produksi yang digunakan
rusak karena terendam banjir. Kerugian materi seperti rumah dan kantor usaha
terendam banjir, rusaknya perabotan rumah, barang-barang berharga ikut terbawa
air banjir yang tidak sempat diselamatkan, dan lain-lain. Kerugian adminisratif
terjadi di kantor, sekolah, atau instansi pemerintah harus kehilangan dokumen
penting, akibat banjir kantor dan sekolah sering kali diliburkan dari
aktivitasnya. Tidak jarang dampak banjir juga menelan korban jiwa, kehilangan
orang-orang yang dicintai, keluarga, rumah dan segala isinya, juga
pekerjaannya. Adanya alarm banjir diharapkan masyarakat mengetahui tanda-tanda
banjir, sehingga bencana banjir dapat diantisipasi. Dibutuhkan suatu alat untuk
mendeteksi ketinggian air pada tempat-tempat yang sering terkena banjir secara
otomatis dengan sensor pendeteksi banjir komunikasi wireless. Pertanyaan
penelitian yang ingin dijawab dengan demikian adalah bagaimana proses pembuatan alarm banjir dengan
menggunakan wireless.
D. Tujuan Program
Tujuan dari program ini adalah mengantisipasi
terjadinya bencana banjir di Kota Bekasi.
E. Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dari hasil program ini
adalah peta operasi pembuatan
alarm banjir metode wireless, skripsi, dan artikel ilmiah.
F. Kegunaan Program
Kegunaan program ini adalah sebagai
alat pendeteksi banjir pada suatu lingkungan, sehingga mampu membantu
masyarakat untuk mengetahui keadaan pemukimannya apakah terbebas dari banjir
atau ada tanda-tanda kemungkinan banjir akan dating, sehingga bencana banjir
dapat diantisipasi dan dampak dari bencana banjir tersebut tidak terlalu parah.
G. Tinjauan Pustaka
G.1 Alarm Banjir Wireless
Definisi dari alarm banjir adalah sebagai pesan peringatan atau bunyi
pemberitahuan ketika akan ada bahaya banjir. Pesan ini digunakan untuk
memperingatkan operatoratau administrator mengenai adanya banjir di
suatu lingkungan. Alarm memberikan tanda bahaya berupa sinyal, bunyi, ataupun sinar. Alarm banjir metode
wireless adalah salah saru alat
otomatis yang sangat diperlukan ketika musim penghujan tiba alat ini bekerja
secara otomatis dengan menggunakan metode wireless.
Metode wireless merupakan alat yang
menggunakan infra merah sebagai pengirim dan penerima data, jadi tidak
diperlukan lagi peninjauan lapangan untuk mengetahui kondisi suatu lingkungan,
apakah tempat tersebut mengalami banjir atau tidak, tetapi hanya cukup dengan
menggunakan alat pendeteksi banjir.
Alat pendeteksi banjir ini akan memberikan isyarat yang
diagi menjadi 3 status, yaitu status siaga, status waspada, dan status awas.
Dimana isyarat ini dihasilkan berdasarkan status ketinggian air yang di deteksi
oleh sensor ketinggian air, lalu data dari pendeteksi banjir ini akan dikirim
oleh pemancar inframerah ke penerima inframerah tanpa perlu peninjauan langsung
ke lapangan, sehingga akan memudahkan dan membantu masyarakat dalam
mengantisipasi bencana banjir.
G.2 Mikrokontroller
Mikrokontroller adalah single chip computer yang memiliki
kemampuan untuk deprogram dan digunakan untuk tugas-tugas yang berorientasi
kontrol. Mikrokontroller berkembang dengan dua alasan utama, yaitu kebutuhan
pasar dan perkembangan teknologi baru. Kebutuhan pasar adalah kebutuhan manusia
yang semakin besar terhadap alat-alat elektronik dengan perangkat pintar
sebagai pengontrol dan pemroses data, sedangkan untuk perkembangan teknologi
baru adalah perkembangan teknologi semikonduktor yang memungkinkan pembuatan chip dengan kemampuan komputasi yang
sangat cepat, bentuk semakin kecil, dan harga yang semakin murah.
G.2.1 Mikrokontroller
AT89S51
Mikrokontroller AT89S51 merupakan
salah satu semikondukstor yang paling banyak digunakan karena memiliki
fasilitas onchip memory. Perusahaan
ATMEL membuat seri ini dengan nama AT89S51. Mikrokontroller AT89S51 memiliki
fitur sebagai berikut:
- 4K byte ROM
ROM
atau Read Only Memory adalah tempat
penyimpanan program yang diisikan pada mikrokontroller ROM, biasanya berisikan
kode atau program untuk mengontrol kerja micrometer
kapasitas memori yang disediakan oleh AT89S51 ini adalah 4 kilobyte.
- 128 ytes RAM
RAM
atau Random Access Memory adalah
memori yang berisi data yang akan dieksekusi oleh mikrokontroller. RAM bisa
ditulis dan dibaca, bersifat volatile
(isinya hilang jika tegangan dihilangkan). Kapasitas yang disediakan oleh Mikrokontroller
AT89S51 adalah 128 bytes.
- 4 buah 8-bit I/O (Input/Output) port
Port
ini berfungsi sebagai terminal input dan output. Selain itu dapat digunakan
sebagai terminal komunikasi parallel, serta komunikasi serial.
- 2 buah 16 bit timer
- Interface komunikasi serial
- 64K pengalamatan kode (program) memori
- 64K pengelamatan data memori
- Prosessor Boolean
Fitu
ini dapat melakukan operasi logika seperti AND, OR, EXOR, dan lain-lain.
- 210 lokasi bit-addressable
- Operasi pembagian dan perkalian
Arsitektur
hardware mikrokontroller AT89S51 dari
prespektif luar atau biasa disebut pin out yang digambarkan pada gambar dibawah
ini.
Gambar 1. Pin Out Mikrokontroller
AT89S51
G.3 Seven
Segment
Seven
segment merupakan LED yang disusun atas 7 segment yang dipergunakan untuk
menampilkan angka 0 sampai 9 dan sejumlah karaktek alphabet.
Gambar 2. Tampilan Seven Segment
Seven segment terdiri dari dua
konfigurasi, yaitu common anoda dan common atoda. Pada seven segment tipe common
anoda, anoda dari setiap LED dihubungkan menjadi satu kemudian dihubungkan
ke sumber tegangan positif dan katoda dari masing-masing LED berfungsi sebagai
input dari seven segment, seperti
ditunjukkan gambar dibawah ini.
Gambar 3. Konfigurasi Seven Segment Tipe Common Anoda
Gambar 3 menunjukkan bahwa, untuk
menyalakan salah satu segment maka
anoda harus diberi tegangan minimal 3 volt atau logika high. Misalnya jika segment a akan dinyalakan, maka anoda
pada segmen a harus diberi tegangan minimal 3 volt atau logika high, sehingga
segment a akan menyala, begitu juga untuk segment lainnya.
G.4 Sensor Inframerah
Inframerah adalah sinar elektomagnet
yang panjang gelombangnya lebih dari pada cahaya nampak yaitu diantara 700 nm
dan 1 nm sinar inframerah merupakan cahaya yang tidak tampak, jika dilihat
dengan spektroskop cahaya maka radiasi cahaya inframerah akan nampak pada spectrum electromagnet dengan panjang
gelombang di atas panjang gelombang cahaya merah. Panjang gelombang ini maka
cahaya inframerah ini akan tidak tampak oleh mata namun radiasi panas yang
ditimbulkannya masih terasa atau dideteksi. Inframerah dapat dibedakan menjadi
tiga daerah, yaitu:
- Near Inframerah
- Mid Inframerah
- Far Inframerah
Sifat-sifat yang
ada pada cahaya inframerah adalah tidak tampak oleh manusia, tidak dapat
menembus materi yang tidak tembus pandang, dan dapat ditimbulkan oleh komponen
yang menghasilkan panas.
Sistem sensor inframerah pada
dasarnya menggunakan inframerah sebagai media untuk komunikasi data antara receiver dan transmitter. Sistem akan bekerja jika sinar inframerah yang
dipancarkan terhalang oleh suatu benda yang mengakibatkan sinar inframerah
tersebut tidak dapat terdeteksi oleh penerima. Keuntungan atau manfaat dari
sistem ini dalam penerapannya antara lain sebagai pengendalin jarak jauh, alarm
keamanan, otomatisasi pada sistem. Pemancar pada sistem ini terdiri atas sebuah
LED infra merah yang dilengkapi dengan rangkaian yang mampu membangkitkan data
untuk dikirimkan melalui sinar inframerah, sedangkan pada bagian penerima
biasanya terdapat foto transistor, fotodioda, atau inframerah module yang berfungsi untuk menerima
sinar inframerah yang dikirimkan oleh pemancar.
H.
Metode Pelaksanaan Program
Pada
penelitian ini, tahap pertama yang akan dilakukan adalah mencari data lokasi yang
rawan terkena bencana banjir pada daerah Kota Bekasi, misalnya Kecamatan
Bekasi Utara, Kecamatan Bekasi Barat, Kecamatan Bekasi Selatan, Kecamatan
Bekasi Timur, Kecamatan Rawalumbu, Kecamatan Mustika Jaya, Kecamatan Jatiasih,
dan Kecamatan Pondok Gede.
Tahap
kedua dari lokasi tersebut, kemudian melakukan peninjauan dan pengenalan lokasi
yang rawan terkena bencana banjir pada daerah Kota Bekasi, mengamati berfungsi
atau tidak saluran air pada wilayah tersebut, mengamati apakah tanah di wilayah
tersebut masih berfungsi resapannya, meninjau daerah yang masih ada ruang
terbuka hijau untuk penanaman pohon yang berfungsi sebagai resapan air,
meninjau daerah yang masih banyak warganya membuang sampah sembarangan. Dari
hasil pengamatan tersebut, maka dapat dilakukan pembuatan alarm banjir dengan
metode wireless.
Tahap
ketiga menyiapkan alat dan bahan
yang akan digunakan untuk membuat simulasi alarm banjir. Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan tahap
proses pembuatan alarm banjir adalah menggunakan 2 buah Mikrokontroller
AT89S51, 4 buah TSOP1738 - Infrared Sensor, 4 buah Power transistor PNP TIP 32, Trafo CT, LM7805CT, Display
Seven Segmen, 2 buah Lampu LED 3 watt, dan alarm. kabel
yang berdampingan sebanyak 6 sensor yang dibagi menjadi 3 status, 3 display sevent segment, LED dan alarm. Alat yang
digunakan untuk penunjang adalah tang sebanyak 5 buah, solder listrik, dan cutter sebanyak 5 buah.
Tahap
keempat membuat alarm banjir menggunakan 2 buah mikrokontroller yang merupaakan
dasar dari semua sistem yang ada pada rangkaian ini, dengan menggunakan 2 buah
kabel yang berdampingan sebanyak 6 sensor yang dibagi menjadi 3 status, sensor
ini akan mendeteksi setiap perubahan ketinggian air, untuk menguatkan tegangan
yang dihasilkan oleh sensor akan digunakan penguat sinyal yang juga mengubah
tegangan analog menjadi digital sehingga mampu dibaca oleh
mikrokonteller.setiap perubahan ketinggian air yang diterima oleh sensor akan
ditampilkan dalam 3 display sevent
segment, LED dan alarm. Komunikasi yang digunakan adalah komunikasi wireless atau tanpa kabel, maka
digunakan pemancar dan penerima inframerah. Pemancar akan mengirimkan data
ketinggian air dar mikrokontroller menuju penerima inframerah dan inframerah
tersebut akan menampilkannya dalam display.
Tahap
kelima melakukan simulasi alarm banjir, apakah alarm tersebut dapat digunakan,
dan melakukan beberapa kali simulasi agar hasil yang didapatkan dapat sesuai
dengan keinginan. Tahap keenam peninjauan kembali lokasi yang rawan bencana banjir,
apakah alarm tersebut dapat digunakan di lokasi tersebut atau tidak. Setelah
mengetahui lokasinya, dapat dilanjutkan dengan tahap ketujuh, yaitu memasang
alarm bajir metode wireless
dibeberapa titik yang biasanya dataran rendah pada lokasi yang rawan terkena
bencana banjir. Tahap kedelapan melakukan analisis data banjir dari alarm
banjir yang dipasang di titik lokasi, karena menggunakan metode wireless maka pemancar akan mengirimkan
data ketinggian air dari mikrokontroller menuju penerima inframerah dan
inframerah tersebut akan menampilkannya dalam display, jadi tidak diperlukan peninjauan lokasi banjir.
Langkah
terakhir adalah membuat laporan akhir kegiatan, dengan mengambil data tempat
lokasi yang rawan terkena bencana banjir, data peninjauan dan pengenalan lokasi
banjir, data-data peralatan dan bahan yng digunakan untuk membuat simulasi
alarm banjir metode wireless, susunan
langkah-langkah pembuatan alarm banjir metode wireless, data simulasi alarm banjir adakah kekurangan dari proses
simulasi tersebut sehingga mengurangi kesalahan-kesalahan yang ada dalam proses
simulasi, data-data lokasi pemasangan alarm banjir di beberapa titik, semua
dari data-data tersebut dibuat laporan akhir kegiatan.
I.
Jadwal Kegiatan
J.
Biaya
Biaya
yang diperlukan untuk melakukan kegiatan ini dapat dirinci sebagai berikut:
1.
|
Bahan Habis Pakai:
|
||
Mikrokontroller AT89S51 2 buah @ Rp
200.000,-
|
= Rp
|
400.000,-
|
|
TSOP1738 - Infrared Sensor 4 buah @ Rp. 10.000,-
|
= Rp.
|
40.000,-
|
|
Power transistor
PNP TIP 32 4 buah @ Rp.
8.000,-
|
= Rp.
|
32.000,-
|
|
Trafo CT 1 buah @ Rp. 150.000,-
|
= Rp.
|
150.000,-
|
|
LM7805CT 1 buah @ Rp. 100.000,-
|
= Rp.
|
100.000,-
|
|
Display Seven Segmen 4 buah @ Rp. 3.000,-
|
= Rp.
|
12.000,-
|
|
Lampu LED 3 watt 2 buah @ Rp. 120.000,-
|
= Rp.
|
240.000,-
|
|
Alarm 1 Buah @
Rp. 250.000,-
|
= Rp.
|
250.000,-
|
|
|
Total
|
= Rp.
|
1.224.000,-
|
2.
|
Peralatan Penunjang PKM:
|
||
Tang 5 buah @
Rp. 15.000,-
|
= Rp.
|
75.000,-
|
|
Solder listrik 1
buah @ Rp. 150.000,-
|
= Rp.
|
150.000,-
|
|
Cutter 5 buah @ Rp.
15.000,-
|
= Rp.
|
75.000,-
|
|
|
Total
|
= Rp.
|
300.000,-
|
3.
|
Perjalanan selama 4 minggu @ 4 hari per minggu:
|
||
a) Transportasi
5 orang pulang pergi @ Rp. 15.000,-
|
= Rp.
|
1.200.000,-
|
|
b) Konsumsi 5
orang @ Rp. 10.000,-
|
= Rp.
|
800.000,-
|
|
|
Total
|
= Rp.
|
2.000.000,-
|
4.
|
Lain-lain:
|
||
Perbanyak dan
jilid 9 eks @ Rp. 50.000,-
|
= Rp.
|
450.000,-
|
|
|
|||
Total
|
= Rp.
|
3.974.000,-
|
K.
Daftar Pustaka
L.
Lampiran
Nama dan Biodata Ketua serta Anggota Kelompok
1.
Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama
Lengkap : Fadjar
Maulana
b.
NIM :
36409026
c. Fakultas/Program
Studi : Teknologi Industri /
Teknik Industri
d. Perguruan Tinggi :
Universitas Gunadarma
e. Waktu untuk kegiatan PKM :
6 jam/minggu
2.
Anggota Pelaksana
a. Nama Lengkap :
1. Dwi Budi Santoso
2. Elvira Nurul Huda
3. Ferdy Fahlevi Gunawan
4. Dewi Handayani
b. NIM : 1.
31409711
2. 34409203
3. 33409249
4. 39410977
c. Fakultas/Program Studi :
Teknologi Industri / Teknik Industri
d. Perguruan Tinggi :
Universitas Gunadarma
e. Waktu untuk kegiatan PKM :
6 jam/minggu
Nama dan Biodata Dosen
Pendamping
1.
Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Ir. Hotniar Siringoringo,
MSc.
2. Golongan Pangkat dan NIP : 910177
3. Jabatan Fungsional : Lektor
4. Jabatan Struktural : Ketua Lembaga Penelitian
5. Fakultas/Program Studi : Teknologi Industri/Teknik Industri
6. Perguruan Tinggi : Universitas Gunadarma
7. Bidang Keahlian : Teknik Industri
8. Waktu untuk kegiatan PKM : 3 jam/minggu
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.
DATA PRIBADI
Nama : Fadjar Maulana
Tempat/tanggal
lahir : Jakarta, 12 September 1991
Alamat : Perum. Duren Jaya
Rt. 11 Rw. 12
Bekasi Timur 17111
No. Telpon/HP :
085697847967
Status : Belum menikah
Jenis
Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Kewarganegaraan :
Indonesia
II.
PENDIDIKAN FORMAL
SD Siliwangi 1 Bekasi 1998 – 2003
SMPN 18 Bekasi 2003 – 2006
SMA PGRI 1 Bekasi Bekasi 2002 – 2005
Universitas Gunadarma Jakarta 2009 –
sekarang
III.
KETERAMPILAN
Terampil menggunakan komputer,
terbiasa mengoprasikan Microsoft Office,
SPSS, MINITAB, Quantitative System, WinQSB dan Autocad, Catia, QFD, Promodel, Visual Manufacturing, SAP,
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. DATA PRIBADI
Nama :
Dwi Budi Santoso
Tempat/tanggal lahir : Jakarta, 07 September 1991
Alamat : Tri Daya
Indah II blok B10 N0.2,
Tambun Selatan-Bekasi 17510
No. Telpon/HP : 085780530131
Status :
Belum menikah
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Kewarganegaraan :
Indonesia
II. PENDIDIKAN FORMAL
SD Mangun Jaya 04 Bekasi 1998 – 2003
SMPN 3 Tambun Bekasi 2003
– 2006
SMAN 2 Tambun Bekasi 2006 – 2009
Universitas Gunadarma Jakarta 2009 – sekarang
III. KETERAMPILAN
Terampil
mengoperasikan komputer, terutama terbiasa menggunakan Microsoft Office, Microsoft Statistical
(SPSS, MINITAB), Microsoft Visio.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.
DATA PRIBADI
Nama :
Elvira Nurul Huda
Tempat/tanggal lahir : Jakarta, 19 Agustus 1992
Alamat :
Villa Nusa Indah 2 Blok u19 no 13
Gunung Putri, Bogor 16969
No. Telpon/HP :
8223322
Status : Belum menikah
Jenis Kelamin :
Perempuan
Agama :
Islam
Kewarganegaraan :
Indonesia
II.
PENDIDIKAN FORMAL
SD Manggarai 05 Jakarta 1998 – 2000
SDN Jatiasih 06 Bekasi 2000 – 2003
SMPN 9 Bekasi Bekasi 2003
– 2006
SMAN 8 Bekasi Bekasi 2006 – 2009
Universitas Gunadarma Jakarta 2009
– sekarang
III. KETERAMPILAN
Terampil mengoperasikan komputer, terbiasa menggunakan Microsoft Office,
Microsoft Statistical (SPSS, MINITAB, dan Quantitative
System), WinQSB, Microsoft Visio, Computer numerical control, dan Autocad.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I.
DATA PRIBADI
Nama : Ferdy Fahlevi Gunawan
Tempat/tanggal
lahir : Cilacap, 2 Mei 1991
Alamat : Perum. Mekarsari Permai Blok C.2 No.17
Rt.001 Rw.009
Tambun Selatan 17510
No.
Telpon/HP : 081395270288
Status : Belum menikah
Jenis Kelamin :
Laki-laki
Agama : Islam
Kewarganegaraan :
Indonesia
II.
PENDIDIKAN FORMAL
SDN
Mekar Sari 04 Bekasi 1998 – 2003
SLTP
PGRI Tambun Selatan Bekasi 2003 – 2006
SMK
Wijaya Kusumah Bekasi 2006 – 2009
Universitas
Gunadarma Jakarta 2009
– sekarang
III. KETERAMPILAN
Terampil
mengoperasikan komputer, terbiasa menggunakan Microsoft Office, Microsoft Statistical
(SPSS, MINITAB), Microsoft Visio, WinQSB, Visual ERP dan Autocad.
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. DATA PRIBADI
Nama : Dewi Handayani
Tempat/tanggal lahir : Jakarta, 14 Maret 1990
Alamat : Tri Daya Indah II blok B10 N0.2,
Tambun
Selatan-Bekasi 17510
No. Telpon/HP : 02132861833
Status :
Belum menikah
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Kewarganegaraan :
Indonesia
II. PENDIDIKAN FORMAL
SDN Mekar Sari 1 Bekasi 1997 – 2003
SMPN 3 Tambun Selatan Bekasi 2003
– 2006
SMAN 2 Tambun Selatan Bekasi 2006
– 2008
Universitas Gunadarma Jakarta 2008 – sekarang
III. KETERAMPILAN
Terampil
mengoperasikan komputer, terutama terbiasa menggunakan Microsoft Office, Microsoft Statistical
(SPSS, MINITAB), Microsoft Visio.