Sabtu, 19 Desember 2009

Sejarah Perkembangan Mobil Listrik

Mobil Listrik pertama kali ditemukan oleh Robert Anderson dari Aberdeen Skotlandia pada tahun 1830, namun baru sembilan tahun kemudian yakni pada tahun 1839 Mobil listrik ini merupakan saat pertama kalinya diperkenalkan kepada masyarakat.

Beberapa tahun kemudian yakni pada tahun 1886 salah satu industri di Inggris memproduksi Mobil listrik yang digunakan sebagai taxi dengan menggunakan teknologi baterai 28 cell untuk mensuply motor penggeraknya. Inggris Pada tahun1897, Walter Bersey mendesain kendaraan listrik yang kemudian diproduksi oleh perusahaan London Electric Cab Company dengan menggunakan baterai 40 cell sebagai energi storage, yang mana Mobil tersebut mampu menghasilkan tenaga sebesar 3 tenaga kuda dengan kemampuan jarak tempuh sejauh 80,5 km, sebelum diisi ulang. Dan pada 1897, Pope Manufacturing Company di Hartford Connecticut Amerika Serikat, mulai memproduksi secara massal yakni sebanyak 500 unit mobil listrik selama dua tahun, 500 unit mobil listrik merupakan sebuah jumlah yang cukup besar ketika itu. Tahun 1898 Dr. Ferdinand Porsche dari Jerman yang saat itu berusia 23 tahun, membuat mobil pertamanya dengan nama Lohner Electric Chaise yang menjadi mobil pertama berpenggerak roda depan. Kemudian pada pembuatan mobil keduanya, Porsche mulai menggunakan teknologi hybrid yang menggunakan mesin bakar untuk menggerakkan generator yang akan menghasilkan tenaga untuk memutar roda lewat motor listriknya. Di mana dengan menggunakan tenaga baterai saja mobil ini telah mampu menempuh jarak perjalanan sejauh 64,4 km.

Pada pengembangan selanjutnya, yakni pada tahun 1899 Pope Manufacturing Company mulai bergabung dengan 2 perusahaan mobil listrik lainnya, dengan membangun Electric Vehicle Company yang kemudian tercatat sebagai perusahaan yang berjasa besar bagi pertumbuhan industri mobil Amerika. Tahun 1900 Perusahaan mobil di Amerika membuat 1.681 mobil uap dan 1.575 mobil listrik serta 936 mobil bensin. Pembuat mobil asal Belgia Pieper ini, memperkenalkan mobil yang memiliki 3,5 tenaga kuda "Voiturette", serta menggunakan mesin bensin dan motor listrik di bawah tempat duduk dengan baterai yang bisa diisi ulang. Pieper mematenkan penemuannya ini pada sebuah perusahaan Belgia Auto-Mixte, yang pada perkembangan selanjutnya membuat kendaraan komersial antara tahun 1906-1912.
Tahun 1904 Electric Vehicle Company membuat 2.000 unit mobil taxi, truk, dan bus. Beberapa perusahaan kecil lainnya membangun 57 pabrik kendaraan dengan kapasitas produksi 4.000 unit.

Perkembangan Kendaraan Listrik

1835 Kendaraan listrik I mobil rel Thomas Davenport AS

1859 Baterai Lead Acid yang bisa di-isi ulang A. Plante dan C. Faure

1891 Mobil listrik pertama AS wagon 22 kpj 6 orang William Morrison

1894 Electrobat 24 kpj P. Salom and H.G Morris

1902 Wood Phaeton 22 kpj 28 km

1905 Detroit Electric 32 kpj 128 km William C Anderson AS

1947 Tama EV 35 kpj 65 km 5 orang Nissan Corp Jepang

1964 Battronic Truck truck 40 kpj 100 km 2500 lbs Battronic Truck Coy

1971 Minicab EV minivan Mitsubishi Motor Jepang

1971 Minica Van EV minivan Mitsubishi Motor Jepang

1974 Sebring Citicar 48 kpj 64 km 2 orang Sebring-Vanguard Co

1974 Elcar 72 kpj 96 km Elcar Corporation

1975 Electric Postal Vehicle jeep mail 80 kpj 64 km 10 jam American Motor Coy

1979 Delica EV Mitsubishi Motor

1981 Kurbwatt USPS mail van 88 kpj Grumman Olson Eng

1988 EV1 sedan coupe 128 kpj 112 km 2 orang 3 &15 jam General Motor Amerika

1990 Impact EV sedan coupe 128 kpj 112 km 2 orang General Motor

1991 BMW E1 EV car 120 kpj 120 km 4 orang BMW Jerman

1991 Solectria Force sedan 112 kpj 112 km 2 orang 9 jam Solectria Corporation

1992 EXPO EV Mitsubishi Jepang

1993 Ford Ecostar van 112 kpj 160 km Ford Motor AS

1993 Chrysler EPIC Van EV van Daimler Chrysler Motor

1993 EV-50 concept car 40 kpj 178 km Toyota Jepang

1994 Libero EV Mitsubishi Motor

1995 Peugeot 106 EV city car 88 kpj 88 km 4 orang Peugeot Prancis

1995 Citroen AX EV city car 88 kpj 88 km 4 orang Citroen Prancis

1996 Renault Clio EV city car 96 kpj 96 km 4 orang Renault Prancis

1996 Chevy EV1 coupe 128 kpj 88 km 2 orang 3 jam General Motor Amerika

1997 Prairie Joy EV 120 kpj 200 km 4 orang Nissan Motor Jepang

1997 EV Plus city car 130 kpj 210 km 4 orang 6-7 jam Honda Motor Jepang

1998 Rnessa EV pasenger car 120 kpj 200 km 5 orang 5 jam Nissan Corp Jepang

1998 Toyota e-com EV K-car 100 kpj 100 km 2 orang 2.5 jam Toyota Motor Jepang

1998 Ford Ranger EV pick up 120 kpj 93 km Ford Motor

1999 Insight HEV sedan 2 orang regen Honda Motor

1999 Chrysler EPIC EV van 128 kpj 128 km 5 orang 6 jam Chrysler Corporation

2000 Hypermini EV city car 96 kpj 96 km 2 orang 4 jam Nissan Motor Jepang

2001 Honda Civic HEV sedan 5 orang regen Honda Motor

2001 Toyota Prius HEV sedan 5 orang regen Toyota Motor AS

2002 Toyota Prius HEV sedan 5 orang regen Toyota Motor AS

2003 Honda Civic HEV sedan 5 orang regen Honda Motor

2003 Allison Hybrid Bus HEV bus 58 orang Allison Transmission

2004 Chevy Silverado HEV pick up truck General Motor

2004 Toyota Prius HEV sedan 5 orang regen Toyota Motor AS

2005 PIVO EV concept car 78 mil 3 orang Nissan Corp Jepang

2005 Convoy88 micro car 55 kpj 50 km 1 orang 8 jam Mitsuoka Motor Jepang

2005 Elexceed RS micro car 70 kpj 60 km 1 orang 8 jam Zero Sports Corp

2005 Toyota Prius HEV sedan 5 orang regen Toyota Motor AS

2006 Highlander HEV SUV 7 orang regen Toyota Motor

2006 Toyota Prius HEV sedan 5 orang regen Toyota Motor

2006 RX400H HEV SUV 5 orang regen Lexus

2007 Highlander HEV SUV 7 orang Toyota Motor

2007 Yukon Hybrid HEV SUV 7 orang regen GMC

2007 Chevrolet Equinox HEV SUV 4 orang Chevrolet

2007 Toyota Camry HEV sedan 5 orang regen Toyota Motor

2008 Vue Green Line HEV SUV 5 orang General Motor

2008 Cadillac Escalade HEV SUV 7 orang regen General Motor

2008 Ford Fusion HEV sedan 5 orang Ford Motor

2008 Milan Hybrid HEV sedan 5 orang Mercury

2008 iMiEV EV city car 130 kpj 160 km 4 orang 0.5/ 6.5jm Mitsubishi Motor Jepang

2008 Phoenix EV SUV 153 kpj 160 km 4 orang 0.1/ 6 jam Phoenix Motorcar AS

2008 Phoenix Truck EV truk 153 kpj 160 km 4 orang 0.1/ 6 jam Phoenix Motorcar AS

2008 BMW Active X6 HEV SUV BMW Jerman

Keterangan:

EV (Electric Vehicle), HEV (Hybrid Electric Vehicle)

Kpj = kilometer per jam, km = kilometer, SUV (sport utility vehicle), regen (regenerative)

Peranan mahasiswa terhadap perkembangan mobil listrik

Beberapa di perguruan tinggi yang khusus di politeknik Indonesia sudah mampu membuat mobil listrik (seharusnya mahasiswa gunadarma juga di ajarkan cara merakit mobil listrik khususnya di teknik industri), namun belum secanggih di luar negeri. Dengan membuat mobil listrik seperti ini, dikarenakan Penggunaan mobil listrik dirasa efektif selain tidak menimbulkan polusi udara dan konstruksi mesinnya yang lebih sederhana. Penggunaan mobil listrik tentunya membutuhkan mesin listrik.

Sabtu, 14 November 2009

PENGARUH BAHASA ASING TERHADAP ANAK

Indonesia adalah Negara yang berbentuk kepulauan yang memiliki beberapa aneka macam suku-suku, adat istiadat, bahasa, kesenian, flora, fauna dan masih banyak lagi yang lainnya.

Di zaman sekarang penggunaan bahasa Indonesia dikalangan anak-anak sangat beraneka ragam. Ada yang cara berbicara mangikuti seperti orang dewasa atau orang yang lebih tua dari umurnya. Kalau tidak salah ka Seto pernah berkata: ”anak, janganlah dibiarkan dewasa sebelum waktunya”. maksudnya adalah masa anak-anak yang seharusnya penuh perhatian atau kasih sayang dari kedua orang tuanya, bukan masa dewasa yang penuh kerja keras dan perjuangan . . . ???. lho . . . tapi apa hubungannya yah dengan judul diatas, sudah lupakan sajalah . . . ???. sekarang kita kembali ke inti dari pengaruh bahasa asing terhadap anak.

Disini saya akan memberikan beberapa contoh kecil pengaruh bahasa asing terhadap anak:

1. Semakin banyak anak-anak yang jauh lebih mengerti bahasa asing daripada bahasa Indonesia itu sendiri. Hal ini dikarenakan di sekolah tempat mereka belajar lebih diperdalam materi bahasa asing daripada bahasa Indonesia itu sendiri, mungkin mereka juga dituntut oleh perkembangan zaman yang diharuskan mereka bisa berbahasa asing.

2. Di tempat saya tinggal banyak anak-anak bahkan orang yang lebih tua daripada usia mereka. Ketika mereka ingin membeli sesuatu pasti kalau menyebut harganya menggunakan bahasa asing atau sedang mengadakan transaksi menyebutkan nominal angkanya menggunakan bahasa asing seperti gope, seceng, goceng,ceban dan masih banyak lagi yang lainnya.

Mungkin hanya sedikit yang bisa saya sampaikan dan mudah-mudahan bermanfaat. akhir kata "wasalamualaikum wr.wb".



PUISI dan KATA-KATA MUTIARA

Puisi:

Selalu Terbayang

Didalam tidurku terpancar wajahmu

Yang selalu hadir di setiap mimpiku

Teringat aku akan kisah lalu

Saat kita masih bercumbu

Seakan- akan aku merasakan

Aku tak bisa melupakan wajahmu

Seakan-akan Di dalam fakirku

Selalu terbayang wajah cantikmu

Semoga waktu dapat membantuku

Untuk melupakan dirimu

Janganlah kau bersedih lagi

Dan janganlah kau sesali

Semua yang telah terjadi

Semoga saja hari ini

Takkan seperti hari nanti

Walau kau telah kehilangan

Seorang pujaan hati




KATA-KATA MUTIARA:

Ø Cinta sejati adalah cinta yang hanya terdiri dari dua orang, bukan tiga atau lebih

Ø Jika kau ingin dicintai seseorang. Cintailah dia seperti apa adanya kekuragan dan kelebihannya.

Ø Ada kalanya cinta tak harus terkatakan, karena cinta tidak menuntut kata-kata tapi menuntut sebuah ketulusan.

Penulisan Huruf, Penulisan Kata dan Pemakaian Tanda Baca

(A) Penulisan Huruf:

1. Huruf Kapital:

Ø Setiap pagi ayah pergi ke kantor.

Ø Ibu berkata, "Saya harus ke pasar."

Ø Tunjukkan kepadaku ke jalan yang Engkau ridhoi.\

Ø Presiden Susilo Bambang Yudoyono adalah Presiden Republik Indonesia yang ke-5 dan ke-6.

Ø Nabi Muhammad adalah Nabi terakhir yang ada di bumi.

Ø Hal ini telah diatur oleh Dewan Perwakilan Rakyat.

Ø Hari Minggu saya ada di rumah.

Ø Perahu itu berlayar melalui Benua Atlantik.

Ø Para Insinyur mengadakan penelitian.

Ø Buku itu isinya tentang Ilmu Matematika Modern.

Ø Kapan Saudara main ke rumahku?

2. Huruf Miring:

* Huruf terakhir kata bodoh ialah h.

* Majalah ini berisi tentang Bahasa dan Kesusastraan.

* Politik divide et impera pernah merusak persatuan bangsa.

(B) Penulisan Kata:

1. Kata Dasar:

· Ayah pergi ke Jakarta.

· Mereka datang dari Timor Timur.

· Pohon pisang itu tumbang.

2. Kata Turunan:

§ Kebun itu dikelola oleh Paman saya.

§ Pertunjukan itu sangat bagus sehingga penonton bertepu tangan

§ Batik sudah di akui oleh mancanegara sebagai budaya Indonesia.

3. Kata Ulang:

v Kupu-kupu itu indah sekali.

v Lumba-lumba itu sangat pintar.

v Pagi-pagi sekali Ibu sudah berangkat ke pasar.

4. Gabungan Kata:

v Saya kirim surat lewat kantor pos.

v Liburan kemarin saya pergi ke luar negeri.

v Lebaran tahun ini saya pulang kampung dengan menggunakan kereta api.

5. Kata Ganti:

o Buku ini adalah milikmu.

o Akan kuambilkan minum untukmu.

o Akhirnya game yang bagus itu berhasil kumiliki.

6. Kata Depan:

ü Saya sedang berada di rumah Andi.

ü Petani itu pergi ke sawah.

ü Kamu dari mana?

7. Kata Sandang:

- Kemana perginya si Emon.

- Setiap hari senin anak-anak upacara pengibaran sang merah-putih.

- Setiap pagi sang surya menyinari bumi.

8. Partikel:

Þ Walaupun hujan ayah tetap bekerja.

Þ Pergilah kau selagi bisa?

Þ Bagaimanapun kau tetap anaknya!

9. Singkatan dan Akronim:

א DPR sedang mengadakan rapat.

א Sebuah kantor DPRD hangus terbakar tadi pagi.

10. angka dan lambing bilangan:

א Harga buku itu seribu rupiah.

א Harga sepatu itu seratus ribu rupiah.

א Harga baju itu dua puluh ribu rupiah.

(C) Pemakaian Tanda Baca:

1. Titik:

o Saya punya baju baru.

o Adik saya masuk SMP.

2. Koma:

§ Saya membeli baju, celana, dan topi.

§ Saya menjual udang, kepiting, dan ikan.

3. Titik Koma:

© malam makin larut; kami belum selesai juga.

© Ayah mengurus tanamannya di kebun; ibu sibuk bekerja di dapur.

4. Tanda Titik Dua:

ª Fakultas itu mempunyai dua jurusan: Ekonomi dan Teknik

ª Ferdy : "Jangan lupa perbaiki halaman rumah!"
Rendy : "Oke, Boss!"

5. Hubung:

¥ Anak-anak bermain bola.

¥ cara baru meng-
ukur panas

6. pisah:

C bus itu menghatarkan penumpangnya dari Jakarta-cilacap.

C Acara itu dari tanggal 25-30 desember 2008.

7. Elipsis:

~ Kalau begitu … ya, marilah kita bergerak.

~ Sebab-sebab kemerosotan … akan diteliti lebih lanjut.

8. Tanya:

® Mereka pergi ke mana?

® Dimana letak rumah Budi?

9. seru:

© Bersihkan kursi itu sekarang juga!

© Alangkah bagusnya pelangi tersebut!

10. kurung:

Pelari itu berasal dari (kota) Bandung.

Pertumbuhan pembelian tahun ini (lihat Tabel 2) menunjukkan adanya perkembangan baru dalam pasaran luar negeri.

11. kurung siku:

» Katanya, "[Anto] tidak datang ke sekolah hari ini".

» Katanya, "[Dudu] hari ini sakit".

12. petik ganda:

« kata Ketua, "Kita akan segera pergi sekarang."

« kata Ibu, "Saya harus rajin belajar."

13. Petik Tunggal:

γ “Aku mendengar seseorang memanggil, ‘tolong, tolong’, dari rumah yang kebakaran itu,” ujar Pemadam kebekaran.

14. Garis Miring:

ή Saya tinggal di RT 01/RW 09.

15. Penyikat:

σ Adi ’kan kukirim surat.

Argumentasi

BAHASAKU YANG DILANDA KEPUNAHAN


Indonesia adalah Negara yang berbentuk kepulauan yang memiliki beberapa aneka macam suku-suku, adat istiadat, bahasa, kesenian, flora, fauna dan masih banyak lagi yang lainnya.

Di era globalisasi ini Indonesia mengalami banyak sekali perubahan dari segi ekonomi, pola hidup masyarakatnya, gaya hidup . Di zaman sekarang penggunaan bahasa Indonesia sangat beraneka ragam. Mungkin kebanyakan orang yang beranggapan bahasa Indonesia itu lebih bagus dan lebih menarik. Mungkin ya, tetapi menurut saya bahasa Indonesia semakin memburuk, karena bahasa Indonesia yang asli jarang di pergunakan di dalam kehidupan sehari-hari.

Mengapa ini bisa terjadi . . . ?

Karena orang Indonesia bisa dengan mudahnya menerima budaya asing sehingga budaya yang asli sedikit demi sedikit akan luntur. Seharusnya pemerintah Indonesia membatasi budaya asing yang masuk ke Indonesia atau menyaring terlebih dahulu budaya asing yang positif dan negative yang mungkin bisa berguna bagi masyarakat Indonesia itu sendiri.

Sebenarnya masyarakat Indonesia menyadari bahwa bahasa Indonesia itu sedang dalam keadaan terpuruk, karena orang Indonesia itu mudah terbawa arus globalisasi yang katanya sich bahasa Indonesia itu jadul, kuno dan tidak gaul.

Di tempat saya tinggal banyak orang yang ingin membeli sesuatu pasti kalau sedang mengadakan transaksi menyebutkan nominalnya angkanya menggunakan bahasa asing seperti gope, seceng, goceng dan contoh lainnya saat kita sedang berkomunikasi dengan teman atau mungkin saat sedang bersmsan sering kali kita menggunakan bahasa asing ketika sedang bersmsan ataupun berkomunikasi, contoh penggunaan katanya saat bersmsan because dan by the way, sedangkan saat berkomunikasi dengan teman sering kita mendengar sebutan cuy dan bro untuk menyapa teman kita, penggunaan bahasa seperti ini bisa merusak citra berbahasa Indonesia yang baik dan benar.

Apakah bahasa Indonesia masih tetap exis dimasa depan . . . ?

Jawabannya may be yes or may be no (ups . . . maaf nih sedikit berbahasa asing) itu semua tergantung kepada masyarakat Indonesia apakah masih bisa mempertahankan bahasa Indonesia sebagai bahasa yang di anut oleh masyarakat Indonesia atau ada bahasa yang lain yang menggantikan bahasa Indonesia, jangan sampai bahasa Indonesia itu hanya tinggal kenangan. Para pahlawan pernah menyatakan bahwa bahasa Indonesia adalah sebagai bahasa persatuan bangsa. Apa jadinya jika bahasa Indonesia sampai lenyap atau hilang, berati persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia bisa luntur dan mungkin bisa saja bangsa Indonesia itu juga ikut hancur.

Bagaimana agar kita bisa melestarikan bahasa Indonesia . . . ?

Hilangkanlah sifat malu, takut, tidak percaya diri. Pada umumnya masyarakat Indonesia memiliki sifat seperti yang ada di atas, dan faktor lainnya adalah pemakaian bahasa dikalangan masyarakat yang latah dan asal jeplak atau asal berbicara yang penting tahu apa arti dan maksud dari seseorang. Jika masyarakat Indonesia begini trus bahasa Indonesia akan hilang. Jangankan masyarakatnya, pemerintah yang seharusnya menjadi contah buat masyarakatnya masih banyak yang menggunakan bahasa asing saat berpidato di depan pejabat-pejabat dari negeri sahabat (mungkin malu kalau berpidato menggunakan bahasa Indonesia).

Harapan saya masyarakat Indonesia bisa mempertahankan dan menjaga bahasa Indonesia sebagai bahasa umum bangsa Indonesia dan tidak akan tergantikan oleh bahasa lain. Jika sampai tergantikan saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada kehidupan masyarakat Indonesia akan jauh lebih baik atau tidak lebih baik dari sebelumnya.